Home Blog Properti dan Infrastruktur IEE Series 2025: WIKA Beton Dorong Transformasi Konstruksi dengan Rumah Pracetak Tahan Gempa
Leaderboard Media Wanita
IEE Series 2025: WIKA Beton Dorong Transformasi Konstruksi dengan Rumah Pracetak Tahan Gempa

IEE Series 2025: WIKA Beton Dorong Transformasi Konstruksi dengan Rumah Pracetak Tahan Gempa

Indonesia Energy & Engineering (IEE) Series 2025 kembali membuktikan posisinya sebagai platform utama transformasi industri konstruksi berkelanjutan di Indonesia. Pada hari ketiga penyelenggaraannya, pameran bergengsi ini menampilkan berbagai inovasi teknologi hijau yang menghubungkan kebutuhan pembangunan nasional dengan solusi global, mulai dari alat berat bertenaga listrik hingga sistem bangunan pintar.

Transformasi Menuju Konstruksi Berkelanjutan

Dengan mengusung tema ‘Sustainability for Industrial Transformation’, IEE Series 2025 menghadirkan lebih dari 600 perusahaan dari 40 negara yang berkomitmen mendorong transformasi industri menuju keberlanjutan. Pamerindo Indonesia selaku penyelenggara menegaskan bahwa keberlanjutan bukan lagi sekadar tujuan, melainkan katalis utama yang menggerakkan transformasi industri secara menyeluruh.

Momentum ini sangat relevan mengingat sektor konstruksi memiliki peran vital dalam perekonomian Indonesia—menyerap lebih dari 8,7 juta pekerja dan menyumbang 9,48 persen terhadap PDB nasional. Berbagai proyek pembangunan strategis seperti Ibu Kota Nusantara (IKN), program 3 juta rumah rakyat, hingga sekolah rakyat menuntut inovasi yang lebih efisien dan ramah lingkungan.

WIKA Beton: Pionir Solusi Rumah Modular Berkelanjutan

WIKA Beton tampil sebagai salah satu protagonis utama dalam mendukung program ambisius pemerintah membangun 3 juta rumah rakyat. Dalam ajang IEE Series 2025, perusahaan yang telah membangun reputasi sebagai concrete expert memperkenalkan sistem rumah modular berbasis beton pracetak dan prategang.

Kehadiran WIKA Beton di pameran ini bukan tanpa alasan strategis. Perusahaan memahami bahwa program 3 juta rumah rakyat merupakan bagian dari Asta Cita Presiden Prabowo Subianto, khususnya dalam misi pembangunan infrastruktur sosial dan pemerataan kesejahteraan. Program ini dirancang untuk mengatasi backlog perumahan nasional yang masih mencapai 9,9 juta unit.

Inovasi WHOME: Revolusi Rumah Tahan Gempa

Produk unggulan yang dipamerkan WIKA Beton adalah rumah modular tipe 36 yang tahan gempa dan siap diaplikasikan pada rumah subsidi maupun sekolah rakyat. Teknologi ini merupakan pengembangan dari produk WIKA Beton Home (WHOME) yang telah diluncurkan sebelumnya.

WHOME menggunakan sistem konstruksi modular yang memungkinkan pemasangan komponen pracetak menggunakan tenaga manusia tanpa memerlukan alat berat. Keunggulan utama sistem ini adalah proses pemasangan struktur pracetak dapat diselesaikan dalam waktu hanya 2 hari. Desain rumah tipe 36 dilengkapi dengan ruang tamu, dua kamar tidur, kamar mandi, dan dapur yang memenuhi standar rumah layak huni dengan tampilan arsitektur modern.

Yang menarik, sistem struktur WHOME telah lulus uji siklik struktur di Laboratorium Balai Besar Struktur Bangunan dan Geoteknik (BBSBG) Kementerian Pekerjaan Umum di Bandung. Hasil pengujian menunjukkan bahwa sistem ini dapat diterapkan untuk bangunan rumah sederhana dengan Kategori Desain Seismik (KDS) D di wilayah yang memiliki nilai SDS ≤ 0,710g, meliputi 21 wilayah Indonesia.

Strategi Konstruksi Hijau WIKA Beton

Komitmen WIKA Beton terhadap konstruksi berkelanjutan tercermin dalam implementasi program green construction dan green building. Perusahaan menerapkan tujuh aspek persyaratan teknis pada program green construction, yakni bahan baku, energi, air, proses produksi, produk, pengelolaan limbah, dan emisi gas rumah kaca.

WIKA Beton juga telah memulai langkah-langkah dekarbonisasi, termasuk penggunaan semen non-OPC (Non-Ordinary Portland Cement) dalam produksi beton pracetak. Penggunaan semen ramah lingkungan ini memiliki kelebihan mengurangi dampak lingkungan, meningkatkan kinerja beton, serta mendukung ekonomi sirkular.

Mendukung Target Net Zero Emissions 2060

Partisipasi WIKA Beton dalam IEE Series 2025 sejalan dengan target nasional Net Zero Emissions 2060. Melalui teknologi rumah modular dan praktik konstruksi hijau, perusahaan berkontribusi dalam mengurangi jejak karbon sektor konstruksi yang selama ini menjadi salah satu pengguna sumber daya alam terbesar.

Asosiasi Perusahaan Pracetak dan Prategang Indonesia (AP3I) yang memfasilitasi seminar dalam IEE 2025 juga menekankan pentingnya Standar Industri Hijau (SIH) yang telah ditetapkan resmi pada 2025. Standarisasi ini menjadi landasan bagi industri pracetak untuk mengembangkan produk-produk berkelanjutan.

Dampak Ekonomi dan Sosial

Solusi rumah modular WIKA Beton tidak hanya memberikan dampak lingkungan positif, tetapi juga dapat memangkas waktu konstruksi hingga 40 persen dibandingkan metode konvensional. Efisiensi ini sangat penting untuk mempercepat realisasi program 3 juta rumah rakyat yang akan dimulai pada awal tahun 2026.

Program 3 juta rumah ini dirancang untuk memberikan akses hunian layak bagi masyarakat berpenghasilan rendah dengan strategi pembangunan 1 juta rumah baru di perkotaan dan renovasi 2 juta rumah tidak layak huni di desa. Pemerintah telah mengalokasikan sekitar Rp18,8 triliun untuk program Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) pada tahun 2025.

Visi Masa Depan Industri Konstruksi

Event Lead IEE Series 2025, Hanung Hanindito, menegaskan bahwa pameran ini menjadi “momentum penting untuk melihat inovasi yang akan membentuk masa depan generasi emas Indonesia”. Bagi WIKA Beton, partisipasi dalam ajang bergengsi ini merupakan wujud komitmen untuk terus menghadirkan solusi konstruksi yang tidak hanya kuat secara teknis, tetapi juga ramah lingkungan dan berkelanjutan.

Dengan proyeksi 65 persen populasi Indonesia akan tinggal di perkotaan pada tahun 2050, teknologi rumah modular WIKA Beton menjadi jawaban strategis untuk menghadapi tantangan urbanisasi masif. Kombinasi efisiensi konstruksi, ketahanan terhadap gempa, dan prinsip berkelanjutan memposisikan WIKA Beton sebagai pemain kunci dalam transformasi industri konstruksi Indonesia menuju era yang lebih hijau dan berkelanjutan.

 

 

Tambahkan Komentar

Leaderboard Media Wanita
Billboard PAR Banten 2026
© 2024 Satu Rumah - by SWS